Zulhas dan Rafi Ahmad Kawal Suksesi Jeje Richie di Pilkada KBB
Kompak Memajukan Kesejahteraan Masyarakat KBB
BANDUNG BARAT, SILOKANEWS.COM,-Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN), Zulkifli Hasan (Zulhas) mendampingi Bakal Calon (Balon) Bupati Bandung Barat, Jeje Richie Ismail atau akrab disapa Jeje Govinda menyapa masyarakat Kabupaten Bandung Barat (KBB).
Menurut Zulhas, Richie Ismail akan mampu meningkatkan perekonomian masyarakat di KBB.
Kehadiran Zulhas yang saat ini menjabat Menteri Perdagangan (Mendag) hadir bersama Raffi Ahmad, Nisya Ahmad, Zita, serta Putri Zulhas disambut meriah warga di Koperasi Unit Desa (KUD) Sarwa Mukti, Jalan Kolonel Masturi No. 20, Desa Jambudipa, Kecamatan Cisarua, KBB, Sabtu, 20 Juli 2024.
Zulhas menyampaikan, kehadiran dirinya bersama Jeje Richie Ismail di KUD Sarwa Mukti yang dipimpin Supriadi yang mana KUD merupakan salah satu bentuk kerjasama antara petani dan peternak sapi perah agar bisa meningkatkan usahanya seperti Ultra.
“Petaninya untung, peternaknya untung, pengusaha besarnya pun untung karena mendapat bahan baku susu,” ucap Zulhas.
Jika koperasi bisa operasi dan menghasilkan produk-produk yang bagus, dia menjanjikan, pihaknya akan membantu kerjasama KUD dengan retail modern.
“Jadi retail modern yang ada di Bandung Barat tidak usah ambil sisi dari jakarta bisa diisi oleh koperasi-koperasi yang ada disini (KBB),” jelasnya.
Apabila KUD maupun peternak kekurangan modal, dia menuturkan, pihaknya akan mempertemukan dengan Koperasi Unit Rakyat (KUR) bank.
“Kalau kerjasama bisa kompak begitu maka kita bisa maju,” ujarnya.
Sementara itu, Jeje Richie Ismail mengatakan, bentuk keseriusannya menjadi kepala daerah atau Bupati Bandung Barat sebab dirinya bukan hanya mempersiapkan diri namun, juga berbagai gagasan untuk memajukan KBB.
“Persiapan kita sudah mulai, kepada masyarakat turun, contohnya hari ini saya bisa membawa Pak Mendag (Zulkifli Hasan),” katanya ditempat yang sama.
Di era pos modern ini, dia menuturkan, banyak hal yang sebenarnya bisa dilakukan untuk meningkatkan kesejahteraan termasuk mengurangi angka pengangguran.
“Buat saya, kita harus buktikan karena anak muda selalu dipandang sebelah mata, anak muda adalah agen perubahan masa depan,” pungkasnya.